Cari

Total Tayangan Halaman

Sabtu, 09 Oktober 2010

Bikers terpuruk lagi

Akhir2 ini nama club motor mulai tercoreng kembali...
Brother sekalian bisa liat di beberapa artikel yang saya kutip dari beberapa berita belakangan ini... cukup meresahkan juga aksi mereka, dan juga tentunya telah mencoreng nama Bikers se-Indonesia. yah knp?? karna tidak menutup kemungkinan berimbas kepada Bikers yang lainnya, contoh : seperti tahun-tahun sebelumnya dimana hampir semua Bikers yang tergabung dengan club-club motor yang ada di pandang buruk di karenakan hal yang serupa yang menyebabkan vacumnya beberapa club motor di Indonesia.



Para Bikers Sekalian pasti berharap sama " Jangan terulang lagi ", namun seakan tak bosan ada beberapa pihak yang mengatasnamakan  Anggota club motor (Bikers) namun tidak mencerminkan selayaknya Bikers namun sebaliknya. seperti kejadian di bandung ini. (Kronologi kejadian berdasarkan artikel yang telah saya kutip)

 "Berawal dari Minggu, 26 September 2010, sebanyak 230-an anggota geng motor di bandung di tangkap karna di duga melakukan perusakan warnet dan beberapa kendaraan usai menghadiri Jambore Ikatan Motor Indonesia (IMI) di Alun-alun Subang (Berita lebih lanjut disini. Mereka adalah salah satu geng motor terkenal yang pada awalnya mereka adalah sebuah club motor. Namun dikarenakan tidak adanya ketertiban administrasi keanggotaan, ada segelintir orang yang mengaku sebagai anggota club mereka. Mereka menyalahgunakan atribut club dengan melakukan tindakan kriminal ( kriminal yang dilakukan dapat di lihat di salah satu artikel yang saya kutip disini )."

Akibat yang di timbulkan dari kejadian tersebut dapat di baca disini .

Ketiga artikel tersebut sengaja saya kutip agar membuat club-club motor di indonesia sadar betapa pentingnya keteraturan administrasi keanggotaan. semoga hal ini dapat menjadikan pelajaran bagi kita semua para bikers...

"Sebebas-bebasnya tapi tetap ada aturannya broo..."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.